Pada tanggal 18 Agustus 2013, Donny Eryastha mewakili Indonesia Mengglobal sebagai panelis dalam diskusi panel pendidikan dalam Kongres Diaspora Indonesia 2013 di Jakarta Convention Center. Kongres Diaspora Indonesia adalah acara yang mengumpulkan perwakilan dari berbagai komunitas diaspora Indonesia di luar negeri untuk berdiskusi di Jakarta. Panelis lainnya dalam diskusi panel pendidikan adalah Yohanes Surya dari Surya University, Ifa Misbach dari Connecticut University, Taufik Hanafi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Doni Koesoema dari Pendidikan Karakter Education Consulting, Eko Prasetyo dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan, Das Albantani dari Banten Creative Community, dan Budi Soehardi dari Roslin Orphanage.
Dalam presentasinya, Donny membawakan topik membangun kapasitas sumber daya Indonesia di sektor pendidikan melalui penyediaan informasi. Donny menjelaskan bahwa tantangan utama bangsa Indonesia dalam hal pendidikan adalah meningkatkan akses warga negara Indonesia terhadap pendidikan tinggi berkualitas, agar dapat memunculkan inovasi yang merupakan kunci untuk menumbuhkan ekonomi. Menurut Donny, pemerintah saat ini sudah mampu menyediakan layanan pendidikan dasar secara hampir universal kepada seluruh masyarakat usia sekolah dasar dan menengah, sedangkan hanya satu dari lima orang Indonesia usia kuliah yang berkuliah. Selain itu, kualitas pendidikan tinggi di Indonesia juga masih sangat rendah, yang antara lain diindikasikan dengan data Kemendikbud bahwa hampir setengah dari dosen di perguruan tinggi tidak layak mengajar. Donny berargumentasi bahwa cara cepat meningkatkan akses pelajar Indonesia ke pendidikan tinggi berkualitas adalah dengan mengirim pelajar Indonesia ke luar negeri.
Indonesia Mengglobal yang merupakan jaringan mahasiswa dan alumni asal Indonesia di dalam dan luar negeri berupaya berkontribusi untuk meningkatkan akses pelajar Indonesia terhadap pendidikan tinggi berkualitas di seluruh dunia. Indonesia Mengglobal di situsnya menampilkan tulisan yang berisi tips-tips melamar sekolah dan beasiswa, juga mengadakan seminar dan program mentorship untuk berbagi informasi seluas-luasnya kepada pelajar Indonesia.
Diskusi panel yang terbagi dalam dua sesi diikuti oleh sesi tanya jawab. Hadirin sangat antusias menyampaikan pertanyaan dan komentarnya atas presentasi panelis yang memiliki latar belakang berbeda-beda. Bahkan saat istirahat dan setelah acar berakhir, hadirin masih antusias mendatangi panelis untuk berbinvang-bincang lebih lanjut.
Indonesia Mengglobal berterima kasih kepada panitia penyelenggara yang telah memberi kesempatan bagi kami untuk berbagi wawasan dan bertukar pikiran dengan panelis lain dan hadirin. Pembaca sekalian yang bermaksud mengundang Indonesia Mengglobal sebagai pengisi acara, dapat menghubungi kami.
Berikut adalah presentasi Indonesia Mengglobal dalam Kongres Diaspora Indonesia:
[slideshare id=25681534&doc=2013aug17diasporaeryastha-130828084806-phpapp01]