“Pada tahun 2021, UNESCO Institute for Statistics (UIS) mencatat bahwa terdapat 53.604 mahasiswa Indonesia yang melanjutkan studi di perguruan tinggi luar negeri. Tentunya, kamu ingin menjadi salah satu mahasiswa Indonesia yang mengenyam studi di kampus luar negeri. Akan tetapi, seringkali calon mahasiswa masih merasa kebingungan dalam mencari kampus dan program studi yang sesuai dengan passion mereka.“
“Jangan khawatir, melalui artikel kolaborasi antara Indonesia Mengglobal dengan Hotcourses Indonesia ini, kamu akan menemukan tiga strategi jitu untuk mencari kampus dan program studi impian di luar negeri!“
***
Defining Your Purpose: Langkah Awal Mencari Kampus dan Program Studi Impian
Seringkali, calon mahasiswa langsung melihat ranking dan reputasi dalam proses pencarian kampus dan program studi impian. Namun demikian, hal yang paling mendasar yang harus kamu lakukan adalah menentukan tujuan hidupmu. Seperti halnya Raisa Nabila Junaidi yang menempuh studi Master of Industrial and Labor Relations di Cornell University, ia pun awal mulanya mencari tahu tujuan hidup yang ia miliki sebelum menentukan Cornell University sebagai kampus dan program studi impiannya. Dalam artikelnya, Raisa menjelaskan bahwa pemilihan program studi di Cornell University diambil berdasarkan keinginannya untuk mengeksplorasi lebih lanjut tentang manajemen sumber daya manusia.
“Salah satu keuntungan sebagai mahasiswa di Cornell University adalah kemampuan untuk mengambil mata kuliah multidisiplin di luar departemen akademik saya. Saya menyadari bahwa sebagai pemimpin dalam industri sumber daya manusia di masa depan, saya harus mampu berpikir secara strategis dan memahami data. Inilah alasan mengapa saya mengambil kelas-kelas statistik. Tidak ada program studi yang berdiri sendiri, selalu ada hal-hal di luar disiplin ilmu yang berkaitan,” ujar analytics team member Indonesia Mengglobal 2020-2021 tersebut.
Selain tujuan dalam konteks akademik, tentunya kamu pun memiliki tujuan non akademik yang ingin diraih dalam melanjutkan pendidikan tinggi di luar negeri. Misalnya, kamu ingin melatih kemandirian diri atau kemampuan komunikasi antar budaya. Hal-hal non akademik seperti ini juga menjadi faktor penting dalam pemilihan kampus dan program studi impian di luar negeri.
Dalam artikelnya, Stephani Chintya Deby, lulusan Master of Globalisation di Australian National University (ANU), memilih Canberra sebagai destinasi studi karena ketenangan kota yang ditawarkan dibandingkan dengan kota-kota di Indonesia.
“Banyak pelajar Indonesia yang mencari kota yang berbeda dari kota kota di Indonesia untuk mendapatkan pengalaman belajar di luar negeri. Hal itu lumrah, karena pada awalnya kondisi sunyi di Canberra juga menjadi tantangan tersendiri bagi sebagian besar mahasiswa Indonesia di ANU, tetapi setelah menjalani dan menyelesaikan masa kuliah di sini akan banyak hal yang dirindukan dari kota ini dan tidak ditemukan di kota lainnya,” ujar Stephani.
Lalu, bagaimana dengan tujuan akademik dan non-akademik kamu?
Mencari Informasi dari Pihak yang Relevan
Dalam proses pencarian kampus dan program studi impian di luar negeri, peran pihak-pihak lain, seperti mahasiswa yang saat ini sedang atau telah menempuh studi di kampus tujuan dan konselor pendidikan sangatlah penting. Misalnya, kamu bisa mengetahui lebih lanjut tentang seluk-beluk proses perkuliahan, tugas-tugas, dan skill yang diasah selama di kampus dari mahasiswa yang sedang atau telah mengenyam studi di kampus tujuan. Hal ini sangat penting untuk menentukan apakah kampus dan program studi tujuan sesuai dengan passion yang ingin kamu kembangkan.
Selain mahasiswa saat ini atau alumni, dukungan dari konselor pendidikan pun tidak kalah pentingnya. Dengan segudang pengalaman dalam merealisasikan impian mahasiswa Indonesia untuk menempuh pendidikan tinggi, tentunya kamu pun dapat menikmati peluang untuk mendapatkan insights menarik dari mereka seputar pendidikan tinggi secara gratis!
Sebagai contoh, Dhania, lulusan Master of International Business di University of Leeds, merasakan pengalaman berkesan dalam memilih kampus impian dengan bantuan konselor pendidikan dari IDP Education. Ia pun menjelaskan bahwa konselor pendidikan dari IDP Education membantu ia dalam memahami seluk-beluk kehidupan di Leeds, biaya hidup, serta hal-hal yang relevan lainnya guna membantunya dalam menentukan apakah University of Leeds menjadi destinasi yang relevan dengan passion yang dimilikinya.
“Aku ingat banget mereka lebih tahu daftar jurusan spesifik sedunia, bahkan per negaranya. Misalnya untuk jurusan bisnis di mana. Itu yang membantu aku juga memutuskan. Kedua, soal biaya hidup pastinya. Mereka kasih tahu berapa, pegangan per bulan berapa, kalau ada emergency gitu berapa, sakit itu harus gimana fundingnya, insurance juga. Mereka juga bener-bener kasih tahu culture-nya supaya kita ngga culture shock. Mereka kasih tahu cara kita orang-orang di Inggris hidup tuh seperti apa. Cara adaptasinya seperti apa. Jadi udah punya banyak pemahaman,” sebut alumni S1 Double Degree di Universitas Brawijaya dan University of Southern Queensland tersebut.
Berbincang dengan pihak yang relevan dan dapat diandalkan pun dapat membuat kamu merasa lebih tenang karena kamu akan mendapatkan informasi yang lebih personalised sesuai dengan kebutuhan kamu. Hal ini pun diutarakan oleh Dhania dalam pengalamannya saat berkonsultasi dengan konselor IDP Education.
“Ngasih aku peace of mind banget. Terutama aku kan anxious gitu. Dulu aku waktu konsul tatap muka. Waktu mendengarkan orang IDP-nya tuh malah bikin tenang dan semangat,” tutur Dhania.
Seperti Dhania, kamu pun dapat selalu meminta bantuan konselor andal dari IDP Education secara gratis guna mencari tahu kampus dan program studi impian yang ingin dituju. Kunjungi tautan di bawah ini untuk memulai konsultas gratis dengan IDP Education melalui situs Hotcourses Indonesia.
Memaksimalkan Fitur-Fitur Pencarian Canggih dalam Menentukan Kampus Idaman
Ada beberapa daftar yang dapat kamu telaah dalam pencarian kampus dan program studi idaman, misalnya QS World University Ranking atau Times Higher Education World University Ranking. Kedua daftar universitas tersebut dapat membantu kamu mengerucutkan pilihan kampus-kampus yang memiliki ragam program studi yang relevan dengan passion kamu. Akan tetapi, tentunya akan sangat sulit jika kamu harus memeriksa ratusan daftar kampus tersebut satu per satu lalu mencocokkannya dengan passion dan tujuan hidup yang kamu miliki.
Jangan khawatir, Hotcourses Indonesia memiliki Fitur Pencari Jurusan canggih yang dapat membantu kamu mendapatkan hasil terbaik berdasarkan preferensi yang kamu input. Dengan fitur ini, Hotcourses Indonesia akan menganalisis hasil pencarian kampus dan program studi dan memberikan daftar kampus dan program studi yang sesuai dengan preferensimu.
Dalam hal ini, hasil analisis tersebut akan memberikan evaluasi tentang kecocokan preferensimu dengan daftar kampus berdasarkan tiga kategori, yaitu “ideal,” “sesuai,” dan “ambisius.” Canggih, bukan?
Setelah menentukan jurusan yang tepat, tentunya kamu juga perlu memikirkan pendanaan untuk studi ke luar negeri. Tidak perlu khawatir karena Hotcourses Indonesia juga memiliki informasi ribuan beasiswa studi ke luar negeri, baik jenjang sarjana maupun pascasarjana.
Klik pilihan benua destinasi studi impianmu berikut ini dan temukan kampus dan program studi impian untukmu! Konsultasi dengan konselor dari IDP Education sekarang juga. Gratis!
