Terjemahan ke dalam Bahasa Indonesia tersedia di bawah.
A year ago today, we published our very first post. Since then, Indonesia Mengglobal has grown from having two contributors onboard (Leonard Hartono and Kevin Soedyatmiko) to more than sixty contributors from the US, Europe and Asia, with 125 posts published to date. What used to be a two-person team has recently become an eight-person strong team, all working passionately on this movement in their little spare time to grow Indonesia Mengglobal to places we never thought possible in such a short amount of time. Our audience widened from just our friends and relatives, to Indonesians and non-Indonesians we don’t know, some of whom left us heart-warming notes and emails that we truly appreciate. Without all of your encouragement, support and joint efforts, we would not be where we are today. From the bottom of our hearts, we thank you.
“I personally found that Coffee Chat session with Indonesia Mengglobal was very useful, informative and effective. I pretty much received info that I couldn’t find anywhere but from the person who had experienced it.” -Clarina Andreny
“Indonesia Mengglobal Coffee Chat was so much fun! I met Deasy Priadi, and received many inputs from her that solidified my school choices. I was also introduced to Junghan Tasani who provided a lot of feedback to my school application components. Thank you, Indonesia Mengglobal! You guys are doing amazing things.” -Ayu Kartika Dewi
“Dear Mbak Dewi, thanks you for the post. It recharged my spirit to apply for scholarships.” -Sovia Ginting
“Hello Kak Donny!!! Thank you for the event! I hope Indonesia Mengglobal can spread more benefits to more people!” -Tungga Dewi Winarno Putri
Indonesia Mengglobal started out with our concern of the incredibly small number of Indonesian students at top universities around the world. This, combined with our fierce belief that Indonesian students are as capable as other countries’, led us to think back to our past experience and brainstorm what might have caused this problem. Among the things we conclude are:
- The idea of studying abroad might not cross people’s minds.
- People often lack confidence to explore the possibility of studying abroad, especially to top universities.
- The lack of accurate information. Many study abroad agencies are affiliated to specific institutions and most of the agents never actually have the experience of studying abroad, that their advice are often misleading.
- Some of the services to support the application process, such as consultancy with education agents and test preparation, are available only with some fees, and these prove to be unaffordable to many.
- People have varied circumstances, and it’s very hard to find seniors with similar circumstances that can give helpful information. Many people don’t know anyone who can ‘guide’ them through the application process to study abroad.
Indonesia Mengglobal was founded to address those problems. We want to give accurate, first-hand information from people who have really gone through the experience, while surfacing a diverse group of contributors that can hopefully address readers’ specific concerns or questions. By putting this corpora on the free web, we are hoping to help anyone, anywhere, who wants to learn about study abroad opportunities available to Indonesians. We hope to inspire, inform, and educate. We also hope to promote these opportunities to as many Indonesians people as possible. In the last year, our writings have been republished at Jakarta Globe, EducationUSA, and the US-Indonesia Joint Council on Higher Education Partnership websites. We also have spoken about study abroad opportunities at Indonesia Mengajar event, FEUI’s Scholarships and Education Expo 2012, Sunday Sharing with Indonesia Future Leaders, as well as through our own seminar, titled “Towards U.S. Higher Education”, and a more intimate 1-on-1 Coffee Chat between US schools’ alumni and prospective applicants.
While we are proud about the past year, the best is yet to come for Indonesia Mengglobal. We are excited to finally announce that Indonesia Mengglobal forum is now open for public. Through this forum we are hoping to increase the interaction between Indonesians who are interested in studying abroad with Indonesians who have studied abroad. We are also excited for you to see our first batch of Indonesia Mengglobal video, read our expanding coverage of European and Asian countries, and come to our bigger and more frequent offline events. We remain committed to stay a non-profit and to prioritize quality and impact above everything else. As always, we will always appreciate your thoughts and feedback on what we do – so send them our way.
Again – we want to reiterate our deepest gratitude to the pillar and backbone of Indonesia Mengglobal’s existence: our amazing contributors. Each and every one of them, from various levels of education and study fields, all busy in their own ways, have spared their time to share their experiences to the next generation of Indonesian students, either through their writings or their presentations in our events. We are honored to share this vision and mission with a group of Indonesians as enthusiastic and accomplished as you are. Here’s to you!
Hari ini, setahun yang lalu, kami menerbitkan tulisan pertama kami di indonesiamengglobal.com. Sejak saat itu, Indonesia Mengglobal telah tumbuh dari hanya memiliki dua orang kontributor (Leonard Hartono dan Kevin Soedyatmiko) hingga memiliki lebih dari enam puluh kontributor dari Amerika Serikat, Eropa, dan Asia, dengan 125 tulisan yang telah diterbitkan. Tim yang awalnya terdiri dari dua orang telah tumbuh menjadi delapan orang, semuanya bekerja dengan penuh semangat dalam gerakan ini, dalam waktu senggang kami, untuk menumbuhkan Indonesia Mengglobal menjadi sesuatu yang sebelumnya kami anggap tidak mungkin terwujud dalam waktu yang singkat. Pembaca kami tumbuh dari hanya teman dan saudara kami menjadi banyak pembaca dari Indonesia dan negara lain, sebagian mengirimkan ucapan dan email terima kasih yang sangat kami hargai. Tanpa dorongan, dukungan, dan usaha bersama dari anda, kita tidak akan berada di mana kita sekarang berada. Dari lubuk hati kami, kami berterima kasih.
“Saya pribadi merasa acara Coffee Chat Indonesia Mengglobal sangat berguna, informatif, dan efektif. Saya memperoleh sebagian informasi yang tidak bisa Saya peroleh dari tempat lain, kecuali dari orang yang telah langsung mengalami.” -Clarina Andreny
“Coffee Chat Indonesia Mengglobal seru! Saya berkenalan dengan Deasy Priadi, dan mendapatkan banyak saran dari Deasy yang membuat saya semakin mantap memilih sekolah. Saya juga berkenalan dengan Junghan Tasani yang banyak sekali membantu merevisi aplikasi pendaftaran sekolah. Thank you, Indonesia Mengglobal! You guys are doing amazing things.” -Ayu Kartika Dewi
“Dear Mbak Dewi, terima kasih atas tulisannya. Menambah semangat Saya untuk mencari beasiswa.” -Sovia Ginting
“Halo Kak Donny!!! Makasih untuk acaranya! Semoga Indonesia Mengglobal bisa ngasih banyak manfaat ke semua.” -Tungga Dewi Winarno Putri
Indonesia Mengglobal berawal dari kepedulian kami akan kecilnya jumlah mahasiswa Indonesia yang berkuliah di universitas terbaik di Amerika Serikat. Alasan ini, ditambah dengan keyakinan kami bahwa mahasiswa Indonesia sama berkualitasnya dengan mahasiswa negara lain, membawa kami memikirkan kembali pengalaman kami sebelumnya dan mendiskusikan apa yang mungkin menyebabkan masalah ini. Beberapa hal yang kami temukan:
- Orang mungkin tidak terpikir untuk berkuliah di luar negeri.
- Banyak yang kurang percaya diri mencoba kemungkinan belajar di luar negeri, terutama di universitas terbaik.
- Kurangnya informasi yang akurat. Banyak agen-agen kuliah ke luar negeri yang terafiliasi kepada institusi tertentu, dan sebagian besar agen-agen ini sendiri juga tidak pernah kuliah di luar negeri, sehingga saran mereka sering tidak tepat.
- Beberapa layanan untuk mendukung proses aplikasi, seperti konsultasi dengan agen pendidikan dan persiapan tes, mengenakan tarif, dan ini tidak terjangkau oleh banyak orang.
- Orang memiliki situasi dan kondisi yang berbeda-beda, dan sangat sulit menemukan senior dengan pengalaman yang serupa yang dapat memberikan informasi yang berguna. Banyak orang tidak tahu siapa yang bisa memandu mereka dalam proses aplikasi untuk kuliah ke luar negeri.
Indonesia Mengglobal didirikan untuk menjawab masalah-masalah tersebut. Kami ingin memberikan informasi yang akurat, yang langsung dari orang-orang yang telah menjalani sendiri, dan juga menampilkan sekelompok kontributor dengan latar belakang yang beraneka ragam yang kami harapkan dapat menjawab keluhan atau pertanyaan spesifik pembaca. Dengan menempatkan kumpulan tulisan ini di laman web yang bebas, kami berharap dapat membantu siapapun, di manapun, yang ingin mengetahui kesempatan belajar di luar negeri yang tersedia bagi orang Indonesia. Kami berharap dapat menginspirasi, memberi informasi, dan mendidik. Kami juga berharap dapat menyebarkan kesempatan ini kepada sebanyak mungkin orang Indonesia. Dalam setahun terakhir, tulisan-tulisan kami telah diterbitkan ulang di situs Jakarta Globe, EducationUSA, dan the US-Indonesia Joint Council on Higher Education Partnership. Kami juga telah berbicara tentang kesempatan belajar ke luar negeri di acara Indonesia Mengajar, FEUI’s Scholarships and Education Expo 2012, Sunday Sharing with Indonesia Future Leaders, dan juga melalui seminar yang kami selenggarakan sendiri, berjudul “Towards U.S. Higher Education”, serta melalui acara 1-on-1 Coffee Chat yang lebih akrab antara alumni sekolah di AS dan calon pelamar.
Kami bangga akan pencapaian setahun terakhir, tapi masih banyak yang lebih baik yang akan datang dari Indonesia Mengglobal. Hari ini, dengan antusias kami mengumumkan bahwa forum Indonesia Mengglobal telah dibuka untuk umum. Melalui forum ini kami berharap dapat meningkatkan interaksi antara orang Indonesia yang tertarik belajar di luar negeri, dengan orang Indonesia yang sudah belajar di luar negeri. Kami juga mengundang anda untuk menyaksikan video pertama Indonesia Mengglobal, membaca tulisan-tulisan kami dari semakin banyak negara-negara Eropa dan Asia, dan hadir di acara-acara kami yang akan diadakan semakin sering dan lebih besar. Kami tetap berkomitmen untuk beraktivitas secara non-profit, dan memprioritaskan kualitas adan impact dalam apa yang kami lakukan. Seperti biasa, kami selalu mengharapkan masukan anda, jadi silakan sampaikan.
Sekali lagi – kami ingin menyampaikan terima kasih kepada pilar dan tulang punggung keberadaan Indonesia Mengglobal: para kontributor kami yang luar biasa. Masing-masing dari mereka, dari berbagai tingkat pendidikan dan bidang ilmu, walaupun sibuk dalam kegiatannya, telah menyediakan waktu untuk berbagi pengalaman kepada mahasiswa Indonesia generasi selanjutnya, baik melalui tulisan atau presentasi dalam acara-acara kami. Kami merasa sangat terhormat dapat berbagi visi dan misi dengan orang-orang Indonesia sebersemangat dan sehebat anda. Salut untuk Anda!
